(Pesan ini diberikan dalam beberapa bagian.)
Yesus ada disini seperti Dia muncul sebagai Kasih Sayang Ilahi. Dia berkata: "Aku Yesus, lahir menjadi daging. Alleluia!"
"Kakak-kakak dan adik-adik saya, kamu hidup dalam zaman yang tak pernah terjadi sebelumnya - sebuah zaman di mana penyerahan kepada Kasih SayangKu adalah kunci untuk kesejahteraan masa depan seluruh umat manusia. Sebagaimana segala sesuatu merupakan karunia; demikian pula segala sesuatu merupakan Kasih SayangKu. Semua hal - orang, peristiwa, salib dan kemenangan - adalah upaya kasih sayangKu dalam menyelamatkan jiwa."
"Hati dunia telah jauh berpisah dari Hati BapaKu melalui pilihan kebebasan yang sombong. Terdapat sedikit perhatian terhadap Kehendak Allah di pemerintahan dan dalam cara mengobrol satu sama lain. Aku tidak ingin melepaskan KeadilanKu, yang akan mengikuti zaman Kasih SayangKu ini, tetapi umat manusia mencoba KeadilanKu dengan keingkarannya terhadap Perintah-Perintah Allah."
"Seluruh Kemajuan Ini, Pesan-Pesan Cinta Suci, perjalanan melalui Kamar-Kamar Hati-Hati Kami yang Bersatu, dan karunia-karunia yang hadir di properti ini semua adalah perluasan dan pengaliran Kasih Sayang IlahiKu. Inilah Kekuatan. Jangan meninggalkan Kekuatan."
"Setiap saat sekarang menyimpan pengaliran Kasih SayangKu - tidak dapat dikalahkan dalam konsolasi atau penyediaan - semua mengundang setiap orang ke penyelamatannya."
"Hari ini, Aku berkata kepada kamu, Misiku adalah utusan Kasih SayangKu dan pendahulu Zaman KeadilanKu. Melalui Pesan-Pesan ini, dan semua karunia yang hadir di properti ini, Aku memanggil jiwa-jiwa ke dalam Hati Kasih SayangKu."
"Kasih SayangKu adalah semesta. Ini seperti sumber segar dan menyegarkan di tengah gurun. Ini meliputi semua seperti langit yang membungkus bumi. Tanpa Kasih SayangKu, tidak ada kehidupan. Tetapi Aku berkata kepada kamu, seberapa hadir Kasih SayangKu adalah, jiwa-jiwa harus memilihnya untuk menerima itu. Inilah seperti potongan manis permen. Anak mungkin melihatnya, tetapi dia tidak dapat menikmatinya sampai ia memutuskan untuk menyantapnya."
"Hari ini, Aku berkata kepada kamu, bahwa Cinta IlahiKu dan Kasih Sayang IlahiKu adalah satu. Tidak ada yang dapat berdiri di hati tanpa yang lain. Sebagaimana mereka adalah satu dalam Aku, demikian pula cinta dan kasih sayang harus menjadi satu dalammu. Kasih sayang adalah buah dari cinta. Kepercayaan kamu pada Aku adalah ukuran cinta kamu terhadap Aku."
"Seperti Aku berkata kepadamu hal-hal ini dengan Kebenaran Semesta, kamu harus memilih untuk hidup dalam Kebenaran itu. Kemudian, kamu akan menjadi Kebanggaan-Ku di dunia sekitarmu."
"Aku berkata padamu dengan sungguh-sungguh, saudara-saudaraku dan kakak-kakakku, Kasih Sayang Rahmat Ilahi-Ku adalah harapan terakhir jiwa untuk keselamatan sendiri dan kehidupan abadi. Saat-saat paling berharga dalam hidup siapa pun adalah sekarang, di saat ini, dan pada napas terakhirnya. Jiwa yang memilih Kasih Sayang Rahmat-Ku di saat ini tidak akan bingung pada saat terakhirnya di dunia. Ini mengapa Aku datang kepadamu di tempat ini dan mengirimkan Bunda dan para santo ke sini - untuk menarikmu ke dalam Kasih Sayang Rahmat-Ku. Tidak pernah Aku yang menolak jiwa, tetapi jiwa yang menolak Aku."
"Pelajari cara memilih bijaksana di saat ini. Kamu telah diberikan peta rujukan dari Ruangan-Ruangan Hati-Kami Bersatu. Ikuti itu."
"Hari ini, saudara-saudaraku dan kakak-kakakku yang tercinta, Aku datang kepadamu sekali lagi memohon hati dunia untuk berbalik ke Kasih Sayang Rahmat-Ku. Jika setiap hati dan setiap negara hidup sesuai dengan Cinta Suci dan Ilahi, kamu tidak akan pernah lagi memiliki perang, tidak ada kebutuhan senjata pemusnah massal, dan kamu akan damai."
"Di dalam Hatiku adalah segala keperluanmu. Aku mengambil permohonan-permohonanmu ke dalam Hatiku hari ini, dan Aku memberkati kamu dengan Berkah Kasih Sayang Ilahi-Ku."